Mont-Saint-Michel, sebuah pulau kecil berbatu di lepas pantai Normandia di Prancis, terkenal tidak hanya karena biara abad pertengahannya tetapi juga karena pasang surutnya yang luar biasa. Kisaran pasang surut di sini dapat mencapai hingga 44,6 kaki, dan perbedaan dramatis antara pasang surut tinggi dan rendah mengubah lanskap, menciptakan sebuah pulau yang dapat diakses melalui jalan lintas saat air surut tetapi benar-benar terisolasi saat air pasang. Pasang surut di Mont-Saint-Michel dipengaruhi oleh bentuk dan geografi teluk, yang menyalurkan air pasang masuk ke area tersebut, meningkatkan dampaknya. Mont-Saint-Michel adalah situs Warisan Dunia UNESCO, dan fenomena pasang surutnya telah menjadi bagian dari sejarahnya selama berabad-abad. Biara, yang berdiri sejak abad ke-8, telah menyaksikan pasang surut yang tak terhitung jumlahnya, dan perairan di sekitarnya telah memainkan peran dalam kepentingan strategisnya selama abad pertengahan, termasuk perannya dalam pertahanan. Saat ini, pasang surut menarik ribuan wisatawan, tertarik tidak hanya oleh signifikansi historis situs tersebut tetapi juga oleh kekuatan pasang surut yang menakjubkan.